SALATIGA, derapguru.com – Guru yang mencapai passing grade di Kabupaten Kendal, diusulkan habis dalam seleksi ASN PPPK Guru Tahun 2022. Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Kendal, Wahyu Yusuf Akhmadi S STP MSi, saat menyambut acara “Konferensi Kerja Pengurus PGRI Kabupaten Kendal” yang dipusatkan di Kota Salatiga, Jumat-Sabtu, 11-12 November 2022.
“Alhamdulillah, pada seleksi ASN PPPK Guru tahun 2022 ini, guru-guru yang lolos passing grade pada seleksi ASN PPPK tahun 2021 lalu, sudah kami usulkan habis semua,” tandas Wahyu sambil menuturkan jumlah passing grade yang tersisa berjumlah 135 orang guru.
Lebih lanjut Wahyu menceritakan, perjuangan dinas pendidikan dan kebudayaan untuk memperjuangkan nasib guru PPPK tidaklah mudah. Pada awal PPPK, dinasnya sempat mendapat sorotan karena dana disediakan untuk penggajian PPPK tidak terserap bagus. Mundurnya seleksi sampai tahun depannya membuat alokasi dana gaji PPPK tidak terserap.
“Kami sudah siap anggaran penggajiannya. Tapi seleksi mundur terus sampai Desember, dan akhirnya belum tuntas juga sampai tahun depannya. Dampaknya, ada dana yang tak terserap. Kami dikatakan tidak becus kerja. Tapi kini alhamdulillah, semua pihak menyadari pentingnya penyediaan dana gaji PPPK. Dan dana yang disediakan ini tidak boleh digunakan kegiatan lain,” urai Wahyu.
Wahyu menuturkan, sampai saat ini Pemerintah Kabupaten Kendal termasuk kategori kabupaten yang memberikan formasi cukup besar untuk ASN PPPK. Ini dilakukan demi menutup kebutuhan guru yang memang ada yang kurang. Harapannya, dengan terpenuhinya kekurangan guru, pendidikan di Kendal akan semakin hebat dan maju. (za)