SEMARANG, derapguru.com — Lembaga Pengembangan Profesi (LPP) UPGRIS menggelar Workshop Perangkat Perkuiahan untuk Fakultas Pendidikan Bahasa dan Seni (FPBS) UPGRIS, Rabu 29 Agustus 2024.
Kegiatan yang dipusatkandi Metting Room 6flour Menara Kampus 4 UPGRIS tersebut diisi langsung oleh Kepala LPP UPGRIS, Dr Fenny Roshayanti MPd bersama tim.
Fenny menyampaikan bahwa evaluasi penyusunan perangkat pembelajaran yang telah dilakukan para dosen sudah cukup baik. Barangkali yang perlu disesuaikan adalah masalah pembobotan nilai yang berubah setelah adanya Keputusan Rektor UPGRIS Nomor 019.a/SK/UPGRIS/IV/2024 tentang Penetapan Bobot Komponen Evaluasia Mata Kuliah di Lingkungan UPGRIS.
“Yang perlu penyesuaianbhanya soal pembobotan nilai sesuai keputusan rektor terbaru, yakni 20 persen aktivitas kuliah, 40 persen hasil proyek, 5 persen tugas, 5 persen kuis, 10 UTS, dan 20 UTS,” tutur Fenny.
Kendati demikian Fenny menyampaikan, bahwa sistem pembobotan nilai itu masih ada fleksibel menyesuaikan karakter mata kuliah. Misalnya, mata kuliah yang full praktikum, bobot penilaiannya bisa disesuikan.
“Pembobotan nilai juga perlu disesuaikan dengan CPMK dan Sub CPMK. Perlu disesuaikan dengan karakter mata kuliah yang ada,” tandas Fenny. (za)