SEMARANG, derapguru.com – Banyaknya perubahan dalam pola prilaku konsumtif manusia pada akhir-akhir ini membawa tantangan yang lebih kompleks bagi Bank Indonesia. Maka dari itu, Bank Indonesia terus berupaya untuk meningkatkan ketahanan sistem keuangan dan mengambil langkah-langkah proaktif dalam mengatasi tantangan masa depan.
Kondisi tersebut disampaikan Deputi Direktur Kantor Perwakilan Bank Indonesia Propinsi Jawa Tengah, Oki Hermawan, saat mengisi Kuliah Umum “Kebanksentralan” yang digelar oleh Program Studi Pendidikan Ekonomi Universitas PGRI Semarang, Selasa 14 November 2023.
“Dinamika ekonomi global, perubahan teknologi, dan risiko keuangan yang kompleks menjadi ujian bagi eksistensi Bank Indonesia. Oleh karena itu, Bank Indonesia terus berupaya untuk meningkatkan ketahanan sistem keuangan dan mengambil langkah-langkah proaktif dalam mengatasi tantangan masa depan,” papar Oki Hermawan.
Baca Juga: UPGRIS Targetkan 3500 Mahasiswa Baru Tahun 2024
Oki Hermawan menambahkan, Bank Indonesia sebagai bank sentral, tidak hanya menjalankan tugas “kebanksentralan” saja, tapi bank ini juga memegang tugas krusial dalam menjaga stabilitas ekonomi nasional. Inilah kenapa Bank Indonesia menjadi salah satu komponen sangat penting dalam sistem perekonomian sebuah negara.
“Kebijakan moneter yang diimplementasikan oleh Bank Indonesia memiliki dampak langsung terhadap inflasi, suku bunga, dan pertumbuhan ekonomi. Selain itu, Bank Indonesia juga berperan dalam menjaga kestabilan nilai tukar rupiah sehingga mampu menghadapi tekanan eksternal yang mungkin dialami sebuah negara,” tambahnya.
Lebih lanjut Oki Hermawan menambahkan, dengan adanya bank sentral, sistem perekonomian sebuah negara akan semakin kokoh dan tidak mudah runtuh dalam tekanan global. Selain itu, dengan adanya bank setral sebuah negara dapat memproyeksikan pertumbuhan ekonomi sebuah negara sehingga buila terjadi penurunan ekonomi, sebuah negara bisa sesegera mungkin mengatisipasi dampaknya.
“Ddengan adanya peran bank sentral dalam sebuah negara, negara tersebut akan memiliki landasan yang kuat untuk mendorong perekonomiannya untuk tumbuh,” tandas Oki Hermawan. (za)